Lewati ke konten utama
Biosekuriti Tanaman

Revolusi di Ladang Jagung: Formula Pengendalian Ulat Grayak

Ulat grayak (Spodoptera frugiperda) telah menyebabkan kerugian ekonomi besar bagi petani jagung di Indonesia. Formula pengendalian hayati dengan Beauveria bassiana dan Metarhizium anisopliae memberikan solusi biologis yang efektif.

15 Januari 2025
6 min baca
Jawa Tengah
Revolusi di Ladang Jagung: Formula Pengendalian Ulat Grayak
Efektif 85%
Hasil
Lahan jagung
Area
Bebas residu
Keunggulan

Ancaman Ulat Grayak pada Pertanian Jagung

Ulat grayak (Spodoptera frugiperda) atau Fall Armyworm telah menjadi ancaman serius bagi produksi jagung di Indonesia sejak pertama kali terdeteksi pada tahun 2019. Hama invasif ini mampu menyebabkan kerusakan hingga 70% pada tanaman jagung jika tidak ditangani dengan tepat.

Solusi Bioteknologi: Formula Pengendalian Ulat Grayak

BIOKILLER SL merupakan formula pengendalian hayati yang dikembangkan khusus untuk mengatasi serangan ulat grayak. Produk ini mengandung:

  • Beauveria bassiana dengan konsentrasi 1×10⁶ cfu/ml
  • Metarhizium anisopliae dengan konsentrasi 1×10⁶ cfu/ml

Kedua jamur entomopatogen ini bekerja sinergis menginfeksi dan mematikan ulat grayak tanpa meninggalkan residu kimia berbahaya.

Hasil Penelitian

Berdasarkan laporan penelitian dari Universitas Udayana (B/1705/UN14.2.6/HK.07.00/2025), formula ini menunjukkan:

  • Efikasi 85% dalam pengendalian ulat grayak
  • Tidak ada resistensi karena menggunakan agen hayati
  • Aman untuk lingkungan dan musuh alami
  • Bebas residu pada hasil panen

Cara Aplikasi

  1. Larutkan 2-3 ml BIOKILLER SL per liter air
  2. Aplikasikan pada pagi atau sore hari
  3. Semprotkan merata pada seluruh bagian tanaman
  4. Ulangi aplikasi setiap 7-10 hari

Keunggulan Formula Pengendalian Hayati

  • Tidak merusak ekosistem
  • Aman untuk petani dan konsumen
  • Dapat dikombinasikan dengan praktik pertanian organik
  • Mendukung pertanian berkelanjutan

Manfaat Utama

Efektif 85% melawan ulat grayak
Tanpa resistensi
Ramah lingkungan
Bebas residu

Kandungan Aktif

  • Beauveria bassiana 1×10⁶ cfu/ml
  • Metarhizium anisopliae 1×10⁶ cfu/ml

Cara Penggunaan

2-3 ml per liter air, aplikasi setiap 7-10 hari